您的当前位置:首页 > 综合 > Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik 正文
时间:2025-05-31 05:56:18 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID-HakimKonstitusiArief Hidayatmengatakan Indonesia sedang tidak baik-baik saja di b 安卓版quickq下载安装
JAKARTA,安卓版quickq下载安装 DISWAY.ID-HakimKonstitusi Arief Hidayat mengatakan Indonesia sedang tidak baik-baik saja di berbagai sektor.
Arief menilai, kondisi ini belum pernah terjadi, bahkan di era Orde Baru sekali pun.
Hal itu diungkapkan dalam acara Konferensi Hukum Nasional dengan tema Strategi dan Sinergitas Penegakan Hukum Tindak Pidana Korupsi di Jakarta Pusat, Rabu, 25 Oktober 2023.
BACA JUGA:Gibran Dikabarkan Masuk Golkar, Airlangga: Ini akan Terus Berproses
"Ada indikasi pertanyaan apakah Indonesia saat ini sedang baik-baik saja atau tidak? Saya mengatakan di berbagai sektor kehidupan bangsa Indonesia sedang tidak baik-baik saja," kata Arief.
Bahkan, kata Arief, sistem tata negara saat ini sudah mulai menjauh dari Undang-Undang Dasar 1945.
BACA JUGA:Batas Usia Capres-Cawapres, Pusat Riset Politik BRIN : Putusan MK Janggal bahkan Cacat Hukum
"Sekarang ada kecenderungan sistem ketata negaraan dan sistem bernegara yang sudah jauh dari keinginan pembukaan UUD 1945," sambung Arief.
Ia menyebut saat ini kekuasaan semakin terpusat dan dipegang oleh segelintir orang.
Dia menilai, kondisi Indonesia saat ini lebih parah dari rezim orde lama Sukarno dan orde baru Soeharto.
"Bayangkan, di era Soeharto, di era rezim orde lama atau orde baru sekalipun itu tidak ada kekuatan yang terpusat di tangan-tangan tertentu," ujarnya.
"Akan tetapi sekarang, sistem ketatanegaraan dan sistem bernegara Indonesia, coba bayangkan dia mempunyai partai politik."
"Dia mempunyai tangan-tangan di bidang legislatif, dia mempunyai tangan-tangan di bidang eksekutif, sekaligus juga dia mempunyai tangan-tangan di bidang yudikatif."
"Sekaligus dia juga sebagai pengusaha besar yang mempunyai modal," jelasnya panjang lebar.
Tak hanya itu, segelintir orang tersebut juga memiliki media massa hingga modal untuk berkuasa.
"Kemudian selain dia menguasai, mempunyai tangan-tangan di eksekutif, legislatif, yudikatif, dia juga mempunyai partai politik, sekaligus dia juga mempunyai media massa."
"Dia juga mempunyai sebagai pengusaha besar yang mempunyai modal, itu di satu tangan atau beberapa orang segelintir saja," sambung dia.
Arief pun mengaku prihatin atas keadaan Indonesia saat ini.
Bahkan menurutnya, hal seperti ini belum pernah terjadi di zaman presiden sebelumnya.
"Ini tidak pernah terjadi di zaman Soeharto, bahkan di zamannya pak SBY belum nampak betul seperti di zaman sekarang. Oleh karena itu kita harus hati-hati betul melihat fenomena ini," ungkap Arief.
FOTO: Singsing Fajar Perdana 2024 di Ufuk Bromo2025-05-31 05:41
Lagi Ramai di Media Sosial, Apa Itu 'Popo Siroyo'?2025-05-31 05:33
KPK Sebut Kepala BPJN Kalbar Dedy Mandarsyah Tak Laporkan Beberapa Aset Kekayaan2025-05-31 05:14
Bandung Kembali Bergema Lewat Bank bjb Bandoeng 10K: Ribuan Pelari Hidupkan Semangat Kota2025-05-31 05:14
Baleg Bantah Kabar Viral Soal Perubahan Tatib DPR Bisa Copot Pimpinan Lembaga!2025-05-31 04:47
Waspada! Kasus DBD di Jakbar Naik Sejak Januari, Kelembapan Suhu Jadi Penyebab2025-05-31 04:20
Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes2025-05-31 04:20
AZKO Genjot Ekspansi Nasional, Toko ke2025-05-31 04:11
Berkenalan dengan Rina, Pramugari AI Korean Air yang Memukau2025-05-31 04:03
Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar2025-05-31 03:41
Doa Allahumma Bariklana Fi Rajaba di Bulan Rajab: Arab, Latin dan Arti2025-05-31 05:17
Semanggi Tak Bercahaya Lagi, Pramono Geram Lampu Dicuri2025-05-31 05:11
Dua Hari Gelar Tenda, 15 Orang Demo di Depan Balai Kota Minta Dirut Bank DKI Dicopot2025-05-31 05:05
Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya2025-05-31 04:49
7 Rekomendasi Taman di Jakarta Timur yang Cocok untuk Keluarga2025-05-31 04:24
Ikuti Halal Bihalal Lingkungan, Mas Dhito Dikenal Sosok yang Ramah dan Penghobi Vespa2025-05-31 04:17
Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman2025-05-31 04:13
Tarif Baru Sempat Bikin Kaget, Biaya Konsumsi Air PAM Jaya di Apartemen Bakal Dihitung Per Unit2025-05-31 04:10
Deli Gelar Konferensi Mitra, Agnes Mo Jadi Brand Ambassador2025-05-31 04:07
Pramono Dihujat Buntut Gowes di JLNT Casablanca, Stafsus Pasang Badan: Bukan Inisiatif Gubernur!2025-05-31 03:22