Saham Emiten Pengembang Properti BBSS Lepas dari Suspensi, Begini Performanya
Perdagangan saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) kembali dibuka oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi pertama, Jumat, 23 Mei 2025. Hal ini terjadi setelah emiten pengembang properti dan pergudangan itu disuspensi imbas harga melonjak signifikan.
"Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00084/BEI.WAS/05-2025 tanggal 21 Mei 2025 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS), maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 23 Mei 2025," ujar Kepala Divisi Pengawasan Transaksi, Yulianto Aji Sadono.
Baca Juga: Suspensi Baru Dicabut Sehari, Saham COCO Kembali Digembok BEI
Langkah penghentian sementara tersebut sebelumnya diberlakukan pada 22 Mei 2025. "Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) pada tanggal 22 Mei 2025," kata Yulianto.
Saham BBSS memang sempat naik tajam. Pada penutupan Rabu (21/5), harga sahamnya melesat 24,82% hingga ditutup di level Rp342. Dalam sepekan terakhir, saham ini sudah naik 25,74%, bahkan mencatat kenaikan sebesar 66,02% dalam satu bulan.
Baca Juga: BEI Setop Sementara Perdagangan Saham Emiten Hotel FITT, Ini Alasannya
Namun, begitu suspensi dicabut, saham BBSS pada sesi pertama Jumat (23/5) terpantau melemah 8,77% ke level Rp312. Per pagi hari ini, sebanyak 1,323 juta saham FITT telah diperdagangkan dalam 464 kali transaksi dan mencatatkan nilai transaksi sekitar Rp404,3 juta.
相关文章:
- quickq的下载和更新时间
- KPK Periksa Dua Saksi Pembelian Tanah di Bakauheni dan Kalianda dalam Kasus Pengadaan Lahan JTTS
- Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China
- BPOM Turun Gunung, Selidiki Kasus Keracunan MBG di SPPG Bosowa Bina Insani
- quickq
- Sitaan Baru Kasus Suap Vonis Lepas CPO, Kejagung Temukan Mobil Mewah dan Sepeda Brompton
- Prabowo Yakin Masa Depan Indonesia Gemilang: Banyak Kekuatan Ingin Indonesia Terpecah Belah
- Dominasi Pasar Bitcoin Menyusut, Harga Sempat Terkoreksi Hingga US$102.700
- KPK Periksa Dua Saksi Pembelian Tanah di Bakauheni dan Kalianda dalam Kasus Pengadaan Lahan JTTS
- Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China
相关推荐:
- quickq
- Tanggapi Kasus Oplosan Pertamax, Mantan Komut Pertamina Ahok Ajak Sidang Terbuka!
- IPTEK Jadi Fondasi Pembangunan dan Kebijakan Industri, Termasuk pada Produk Tembakau Alternatif
- Puji Jokowi di Hadapan Menteri Kabinet Merah Putih, Prabowo: Bukan Karena Ada Gibran di Sebelah Saya
- Wamenekraf Nilai Pegiat Ekraf di Yogyakarta Perlu Dapat Banyak Akses Kolaborasi
- Menginap di Kota Liverpool, Turis Kini Harus Bayar Pajak Rp44 Ribu
- Malaysia Bidik 45 Juta Turis Asing pada 2025, Indonesia Cuma 16 Juta
- Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China
- Tegaskan Tak Ada Matahari Kembar, Istana: Prabowo Tak Ada Masalah
- DPR: Demokrasi yang Matang Menuntut Kritik Konstruktif, Bukan Kekerasan terhadap Media
- Kadin Apresiasi Kapolda Banten Terkait Penegakan Hukum Premanisme dalam Dunia Usaha
- 加速器quickq
- IPTEK Jadi Fondasi Pembangunan dan Kebijakan Industri, Termasuk pada Produk Tembakau Alternatif
- quickq最新版本下载
- Jangan Asal Pamer Boarding Pass Pesawat, Ada 5 Bahaya yang Mengintai
- quickq最新版本下载
- quickq加速器官网最新
- Malaysia Bidik Rp45 T dari Wisata Medis, RI Sumbang Turis Terbanyak
- quickq有什么用
- Cara Mudah Cek Penerima PIP 2025 di pip.dikdasmen.go.id Lewat HP, Saldo Dana Cair