Dolar AS Melemah, Rupiah Masih akan Perkasa Ditopang Hilirisasi dan Investasi Naik Tajam
Nilai tukar dolar Amerika Serikat melemah pada perdagangan Senin (19/5/2025), di tengah sorotan pasar terhadap kondisi eksternal global yang penuh ketidakpastian. Sementara itu, rupiah justru mencatatkan penguatan tipis, didukung sentimen positif dari peningkatan investasi pada program hilirisasi nasional.
Pengamat mata uang dan komoditas, Ibrahim Assuaibi, menjelaskan bahwa pelemahan indeks dolar AS dipicu oleh keputusan lembaga pemeringkat Moody’s yang menurunkan peringkat kredit AS dari Aaa ke level di bawahnya. Penurunan ini mencerminkan kekhawatiran pasar terhadap tingginya utang pemerintah AS serta ketiadaan langkah konkret untuk menanganinya.
“Penurunan peringkat ini menambah tekanan terhadap dolar, terlebih di tengah tensi geopolitik yang meningkat di beberapa kawasan,” ujar Ibrahim dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/5/2025).
Baca Juga: Dolar Terkoreksi Usai Turunnya Peringkat Kredit AS
Ketegangan geopolitik turut memperberat tekanan terhadap dolar. Hal ini dipicu oleh komentar utusan khusus AS terkait program nuklir Iran serta konflik baru antara Rusia dan Estonia, menyusul penahanan kapal tanker minyak asal Yunani oleh otoritas Moskow.
Sementara itu, dari Tiongkok, data pertumbuhan produksi industri pada April tercatat melebihi ekspektasi. Namun, indikator lain seperti penjualan ritel dan investasi aset tetap masih mencerminkan perlambatan, memberikan sinyal pemulihan ekonomi yang belum merata.
Rupiah Terdorong Sentimen Hilirisasi
Dari dalam negeri, rupiah menguat tipis sebanyak 11 poin ke level Rp16.433 per dolar AS, setelah sempat melemah hingga 30 poin pada awal perdagangan. Penguatan ini didorong oleh meningkatnya kepercayaan investor terhadap arah kebijakan hilirisasi yang semakin luas cakupannya.
Menurut data Kementerian Investasi/BKPM, program hilirisasi menyumbang investasi sebesar Rp136,3 triliun pada kuartal I 2025, atau sekitar 29,3% dari total investasi nasional senilai Rp465,2 triliun. Capaian ini melonjak 79,8%dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca Juga: Rupiah Masih Tertekan Meski AS-China Berdamai, BI Diminta Waspada
“Peningkatan ini menandakan kepercayaan investor terhadap keberlanjutan program hilirisasi yang kini tidak hanya terfokus pada nikel, tetapi juga meluas ke sektor perkebunan, kehutanan, migas, hingga perikanan,” jelas Ibrahim.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintah terus menerima tawaran investasi baru, seiring dengan terbukanya pasar baru dan potensi penciptaan lapangan kerja.
Untuk perdagangan Selasa (20/5), Ibrahim memproyeksikan rupiah akan bergerak fluktuatif dalam tren penguatan, berada di kisaran Rp16.370 hingga Rp16.440 per dolar AS.
(责任编辑:娱乐)
- Jadwal Buka Puasa Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangsel Kamis 30 Maret 2023
- Ada Investor yang Buang 4,6 Juta Lembar Saham NINE, Ternyata Ini Tujuannya
- Moeldoko: Hubungan Megawati dan Jokowi Tidak Berubah Meski Beda Jalan Politik
- Peringkat Kredit AS Turun karena Utang Membengkak, Begini Dampaknya
- Dijemput Petugas, Bripka Madih Kembali Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya
- Laporkan Farida Nurhan Dugaan Pencemaran Nama Baik, Codeblu Diperiksa sebagai Pelapor
- Akui Ogah Pakai Helm Karena Rambut Basah, Penumpang Adu Mulut dengan Driver Ojol
- Jalur Pendakian Dibuka Lagi, Tetap Waspada Semeru Masih Kerap Erupsi
- Sambangi Komisi Yudisial, Kuasa Hukum Pegi Setiawan Minta Hakim Awasi Sidang Praperadilan Kliennya
- BPIP Gandeng Pemkab Klaten dan Universitas Diponegoro Kuatkan Ideologi Pancasila
- Bangun Kualitas SDM, Kemnaker Gelar Rembuk Nasional Lembaga Pelatihan Kerja Swasta
- Akui Ogah Pakai Helm Karena Rambut Basah, Penumpang Adu Mulut dengan Driver Ojol
- Kantongi Restu, Emiten PANI Milik Aguan Siap Bagikan Dividen Rp67,53 Miliar
- Laporkan Farida Nurhan Dugaan Pencemaran Nama Baik, Codeblu Diperiksa sebagai Pelapor
- Mendadak Hilang Saat Mancing, Warga Tangerang Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian
- Refleksi 79 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Puadi Tegaskan Pengawas Pemilu Merdeka Mengawasi
- Ke Mana Orang
- PKB Santai, Belum Tetapkan Deadline Buat Anies untuk Cari Dukungan Partai Lain
- Sepak Bola, Karnaval, dan Favela, Brasil Lebih dari Itu
- Pangkas 20 Ribu Karyawan, Nissan Akan Terapkan Pensiun Dini Mulai dari Jepang