Keunggulan Beras Lokal, Tak Kalah dengan Impor
JAKARTA,quickq.com DISWAY.ID-- Beras merupakan salah satu komoditi pangan yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Sebagai negara agraris, Indonesia memiliki peluang besar menjadi lumbung padi yang dapat memenuhi kebutuhan pangan dalam maupun luar negeri.
BACA JUGA:Indonesia Diproyeksikan Swasembada Beras, Mentan Bandingkan dengan Era Soeharto
BACA JUGA:BMKG Sebut Gempa Gunungkidul Berasal dari Zona Megathrust Akibat Deformasi Batuan
Di samping itu, kualitas beras lokal juga beragam, bergantung pada varietas dan pengolahannya.
"Beberapa varietas beras lokal tidak kalah kualitasnya dengan beras impor," ujar Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian Moch Arief Cahyono kepada Disway, Selasa, 27 Agustus 2024.
Bahkan, lanjut Arief, beras lokal menjadi pilihan karena sesuai dengan selera dan preferensi masyarakat.
Ia juga menyebut bahwa beberapa varietas padi lokal memiliki keunggulan tersendiri.
Salah satunya varietas nutrizinc yang sangat dibutuhkan untuk pencegahan stunting.
BACA JUGA:Katalog Promo JSM Alfamart 23-25 Agustus 2024, Belanja Hemat Minyak Goreng hingga Beras Mulai Rp34 Ribuan
BACA JUGA:Bantuan Beras Fortivikasi Mulai Disalurkan DPKP Tangerang di 18 Desa Rentan Rawan Pangan
"Beberapa varietas baru, semisal varietas nutrizinc bahkan memiliki keunggulan karena memiliki kandungan seng (zinc) yang sangat dibutuhkan pertumbuhan dan pencegahan stunting," ungkapnya.
Sementara itu, pemerintah terus berupaya mewujudkan swasembada beras dengan melakukan perluasan area tanam.
Sebagai solusi cepatnya, Kementan menggencarkan program pompanisasi yang ditujukan langsung kepada para petani.
- 1
- 2
- »
下一篇:Miris! KPK Temukan Pungli di Raja Ampat, Pelaku Kantongi Rp18,25 Miliar
相关文章:
- Tips agar Anabul Tidak Stres Dengar Suara Kembang Api Tahun Baru
- THR CAIR! Saldo Dana Bansos Maret 2025 Tahap II Dipercepat Masuk Rekening, Cek Besarannya
- VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo
- Wamenekraf Nilai Pegiat Ekraf di Yogyakarta Perlu Dapat Banyak Akses Kolaborasi
- PDIP Gugat Penyidik KPK, Bukan Hanya Soal Baper
- Holywings Gelar Pemeriksaan Gratis di Surabaya
- Kulkas Bau Amis Ditinggal Mudik? Begini Cara Menghilangkannya
- Komisi III DPR: Restorative Justice Usai Vonis Hakim Perlu Diatur dalam Undang
- PBNU Buka Suara Soal Lima Pemuda NU Temui Presiden Israel
- Mayapada Healthcare Perdalam Kemitraan dengan Apollo Hospitals India
相关推荐:
- Biopsi VABB, Deteksi Dini Kanker Payudara Minimal Invasif dan Akurat
- Proyek Strategis Nasional Dinilai Langgar HAM, Warga Merauke Bersuara
- Apa yang Terjadi Jika Makan Bayam Setiap Hari?
- Susun Regulasi Wisata Edukasi, Kemenpar Fokus pada Keselamatan dan Manfaat
- PKB Tegaskan Tidak Cawe
- Prabowo: Usia Saya 73 Tahun, Saya hanya ingin Meninggalkan Nama Baik
- Menkes Budi Gunadi: Saya Mau Ngejar 300 Ribu Per Hari
- Honbap, Tren Baru yang Diam
- Optimalisasi Potensi Pasar Haji, Damri Ingin Ekspansi ke Arab Saudi
- IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS
- Pernah Coba Jalan Mundur? Ternyata Manfaatnya Tak Main
- Eks Kader PDIP Saeful Bahri Mangkir Pemeriksaan Terkait Kasus Harun Masiku
- Jokowi Larang Masyarakat Berjudi: Judi Pertaruhkan Masa Depan Keluarga!
- 5 Ikan Murah yang Enak Dibakar, Bikin Nambah Nasi
- BPH Migas Tetapkan Aturan Beli BBM Subsidi, Wajib Pakai Surat Rekomendasi
- Ini 5 Sarapan Paling Sehat Menurut Ahli Gizi
- Final Miss Universe 2023, Fabienne Nicole Pakai Gaun Merah Daur Ulang
- Mensesneg Ungkap Alasan Letjen TNI (Purn) Djaka Budi Utama jadi Dirjen Bea Cukai
- DPR Usulkan Money Politics Dilegalkan Dalam Peraturan KPU
- Cara Bikin Paspor Sehari Langsung Jadi di Imigrasi