Turbulensi hebat terjadi pada pesawat EVA Air rute penerbanganJakarta menuju Taipei pada Minggu (11/8) sekitar pukul 14.30 waktu setempat.

Laporan Kantor berita Taiwan Formosa Newsmenyebut saat penerbangan baru berjalan dua jam dan layanan makanan dalam pesawat sedang dilakukan, turbulensi hebat terjadi.

Pesawat Boeing 777-300 itu terguncang. Setelah kejadian tersebut, beredar gambar-gambar di media sosial penumpang yang menunjukkan pemandangan kabin pesawat yang berantakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Formosa News, enam pramugari mengalami luka ringan akibat guncangan turbulensi itu, tapi tidak ada penumpang yang dilaporkan terluka.

Seorang penumpang mengatakan kepada Formosa News bahwa dia terhindar dari menabrak langit-langit pesawat berkat penumpang lain yang memegang lengannya.

Pesawat mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Taoyuan 50 km sebelah barat Taipei, Taiwan, sekitar tujuh jam setelah keberangkatan dari Bandara Soekarno-Hatta.

Belum ada laporan terbaru lainnya tentang orang-orang yang terluka akibat turbulensi pesawat EVA Air tersebut.

[Gambas:Twitter]

Sebelumnya, turbulensi hebat juga terjadi pada awal bulan ini tepatnya pada 4 Agustus lal, di mana 14 orang mengalami luka ringan dalam penerbangan pesawat Korean Air.

Penerbangan Korean Air KE197 itu berangkat dari Bandara Internasional Seoul Incheon untuk menuju Ulaanbaatar, Mongolia. Baru satu jam lebih dalam penerbangan, saat mendekati Bandara Tianjin di China, terjadi kekacauan selama 15 detik.

Menurut Korea JoongAng Daily, orang-orang berteriak saat turbulensi hebat mengguncang pesawat jenis Airbus A300-300 yang membawa 281 penumpang. Pesawat dilaporkan terguncang karena menembus petir dan guntur.