时间:2025-05-30 17:57:05 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) quickq充值最简单三个步骤
JAKARTA,quickq充值最简单三个步骤 DISWAY.ID- Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menyentil fenomena banyaknya tokoh pejabat yang mengaku bagian dari Nahdlatul Ulama (NU).
Gus Yahya kecewa, sebab marwah NU seringkali dicatut untuk kepentingan politik tertentu.
BACA JUGA:Jelang Harlah ke-102 NU, Nadhliyin-Banser Berselawat dan Tadarus Alquran Menggema di Istora
BACA JUGA:Beri Pesan Seluruh Instansi di Harlah ke-102 NU, Presiden Prabowo: Berani Berbenah Diri
Yahya Staquf mengaku banyak tekanan yang dirasakan Nahdlatul Ulama dalam kontestasi politik karena digunakan pihak tertentu demi mendapatkan kekuasaan sebesar-besarnya.
Hal itu ia ucapkan saat menutup Munas Alim Ulama dan Konbes NU 2025 di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis 6 Februari 2025 malam.
"Selama ini kan NU dibayangkan sebagai kekuatan yang bertarung melawan kekuatan-kekuatan yang lain untuk mendapatkan kekuasaan sebesar-besarnya," ujar Yahya.
"Sampai kemarin itu orang yang ditanyakan, menteri yang NU itu berapa? Pak Prabowo saja nanya, 'ternyata banyak juga orang NU yang jadi menteri'. Ini NU ini diimajinasikan sebagai kekuatan politik untuk merebut kekuasaan," ungkapnya.
BACA JUGA:Jelang Harlah ke-102 NU, Peserta hingga Banser Solawatan hingga Tadarus Al-Quran
Menurut Yahya, selama ini NU kerap digunakan banyak orang untuk mengambil kesempatan melakukan konsolidasi. Hal itulah yang diakui Yahya sangat menggangu karena statusnya sebagai Ketum PBNU.
Dia membeberkan, orang-orang itu menyuruhnya untuk berkonsolidasi demi bisa maju sebagai capres atau cawapres.
"Dan ini sejak awal seperti itu, sejak lama seperti itu. Sejak lama," ucapnya.
Yahya menambahkan, fenomena sejumlah tokoh yang mencatut nama Nahdlatul Ulama masih digunakan mendapat jabatan, entah itu menteri ataupun kepala daerah, pasti akan mengaku sebagai NU.
BACA JUGA:Gus Yahya Tanggapi Santai Banyaknya Gus Palsu: Singgung Sarjana Palsu
Naik Heli, Kapolri Tinjau Arus Balik di Tol Kalikangkung2025-05-30 17:52
Datang ke Met Gala 2024, Doja Cat Tampil Basah Kuyup2025-05-30 17:28
FOTO: Ritual Menangis untuk Bayi Sumo di Tokyo2025-05-30 17:03
Profil Komjen Rycko Amelza yang Akan Dilantik Sebagai Kepala BNPT2025-05-30 16:48
Bus Terjun ke Jurang di Guci Dalam Penyelidikan Polisi, Kronologi dan Korban Ditelusuri2025-05-30 16:04
Wacana Ojol Jadi Karyawan Ancam Fleksibilitas dan Ekosistem Digital, Ini Kata Pakar2025-05-30 16:00
东京艺术大学研究生入学要求及留学费用2025-05-30 15:44
世界顶级室内设计专业top5院校推荐2025-05-30 15:30
美国西北大学本尼音乐学院排名第几?2025-05-30 15:22
6 Poin Ini Piagam Kerjasama Tiga Partai Politik Pengusung Anies Baswedan Capres 20242025-05-30 15:11
艺术类留学哪个国家好?2025-05-30 17:38
Wakilnya Anies Baswedan Ngaku Tahu Acara Habib Rizieq dari Medsos2025-05-30 17:14
Cerita Dr. Boenjamin Setiawan Membangun Kalbe Farma dari Garasi Kecil di Tanjung Priok2025-05-30 17:06
Di Depan DPR Kapolri Listyo Sigit Bicara Soal Judi Online2025-05-30 17:04
VIDEO: Gadis 7 Tahun Tewas Terkubur Pasir Pantai yang Runtuh di AS2025-05-30 16:29
哥伦比亚大学研究生申请条件及专业介绍2025-05-30 16:18
Dihantam Hujan dan Angin, Tiang Listrik Terbakar di Rawamangun2025-05-30 16:13
波士顿学院排名情况及申请要求2025-05-30 16:02
南安普顿大学游戏设计硕士如何?2025-05-30 15:55
Viral Wisatawan Batal ke Pantai Bira Sulsel Gara2025-05-30 15:37