Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Matematika Bukan Pelajaran yang Menakutkan, Gurunya Harus Dirindukan
JAKARTA,quickq官网下载apk DISWAY.ID –Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, mengajak para siswa harus menyukai pelajaran matematika.
Baginya, matematika itu mengasyikan dan bukan menakutkan.
Hal itu diungkapkan saat menutup Seminar Nasional Pendidikan Matematika 2024 dengan tajuk "Transformasi Kompetensi Guru Matematika di Era Disrupsi Teknologi".
Penutupan seminar ini berlangsung di secara luring di Aula Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi D.I Yogyakarta dan disiarkan langsung melalui Youtube BBGP DIY.
Mendikdasmen Abdul Mu'ti-Istimewa-
BACA JUGA:Penjelasan Menteri Abdul Mu'ti soal Sekolah Khusus Korban Kekerasan Seksual, Belajar dari Amerika
"Kita harus menghapus stigma matematika sebagai pembelajaran yang sulit dan menakutkan bagi murid,” ujarnya kepada wartawan.
Oleh karena itu, kata dia, guru matematika harus menjadi guru yang dirindukan para muridnya.
“Guru harus dirindukan dan membuat metode pembelajaran matematika yang menggembirakan," ujar Mendikdasmen, Abdul Mu'ti.
BACA JUGA:Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bertemu Kapolri, Ingin Kasus Konflik Guru-Murid Diselesaikan Secara Restorative Justice
Kepada seluruh peserta seminar, Menteri Mu'ti mengungkapkan bahwa matematika merupakan mata pelajaran penting dan menjadi interkoneksi terhadap ilmu pengetahuan lainnya.
Menurutnya, matematika menjadi pemantik peserta didik untuk berlatih logika yang benar dan melahirkan pola berfikir yang baik.
"Kita harus mengenalkan matematika kepada peserta didik dengan menjelaskan arti penting matematika. Dengan begitu mereka dapat menyadari makna mendalam dari matematika dan dampaknya untuk masa depan," paparnya.
BACA JUGA:Ini Perbedaan Konsep Deep Learning Mendikdasmen Abdul Mu’ti dan Kurikulum Merdeka Era Nadiem Makarim
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- Usai Pasar Wates, Mas Dhito Siapkan Pembangunan Sejumlah Pasar Tradisional
- Mengenal Sejarah Singkat Maulid Nabi Muhammad dan Tradisinya di Indonesia
- Korban Tawuran di Pasar Rebo Ternyata Anak Polisi Pangkat AKBP; Orangtuanya Dinas di Mabes Polri
- CEO Kereta Api se
- Beri Keringanan Angsuran, Ibu Rumah Tangga di Tangerang Selatan Nyaris Diperkosa Debt Collector
- Terus Gali Kasus APK Palsu, Bareskrim Polri: 494 Korban, Kerugian Capai Rp11,9 Miliar
- Hingga Awal 2025, Dinkes Jakarta Temukan 214 Kasus ISPA Akibat HMPV
- Modus ASN Dishub DKI Berkali
- 2025年韩国艺术类大学排名
- Kompleksitas Permasalahan di DKI Tinggi, Pengganti Anies Baswedan Haruslah Sosok seperti Ini
- Pendaftaran CPNS 2024 Berakhir, Ini 10 Daftar Instansi Pusat dengan Peminat Terbanyak!
- Lupakan Rasa Pahitnya, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Daun Pepaya
- Rawon hingga Nasi Goreng Masuk Daftar 50 Makanan Terlezat di Dunia
- Pembatasan Subsidi BBM Pertalite Mulai 1 Oktober 2024, Buruan Daftar Melalui QR Code
- Laporkan Farida Nurhan Dugaan Pencemaran Nama Baik, Codeblu Diperiksa sebagai Pelapor
- Ini Makna dan Filosofi Logo PON XXI Aceh
- Soal KSB, Heru Budi Klaim Sudah Temui Eks Warga Kampung Bayam Di Rusun Nagrak
- Terjadi Lagi! Dua Warga Jadi Korban Baliho Caleg PSI yang Roboh di Cakung
- PN Jakpus Gelar Sidang Perdana Harvey Moeis dalam Kasus Timah Pada 14 Agustus 2024
- Ini 4 Kategori Guru yang Masuk dalam Prioritas PPPK 2024, Lengkap dengan Syarat Daftarnya!