Miris, Sempat Terkapar Di Pondok Indah, Kuda Penarik Andong Bernama Dewa Mati Karena Sakit
SuaraJakarta.id - Seekor kuda penarik andong sempat terkapar di kawasan Pondok Indah,quickq下载官方版 Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Tak lama setelah itu, kuda yang diberi nama Dewa itu dikabarkan mati akibat penyakit kolik.
Peristiwa saat Dewa terkapar di kawasan Pondok Indah ini sempat terekam kamera hingga videonya viral di media sosial. Dalam video yang diunggah akun @jakartaanimalaidnetwork terlihat kuda tersebut terkapar di trotoar.
"Ketika tim kami dan melihat kondisinya, mereka sudah bisa melihat bahwa kemungkinan kuda ini untuk bertahan sangat kecil," tulis @jakartaanimalaidnetwork dikutip Suara.com, Senin (24/10/2022).
Dalam video itu, kuda tersebut tampak sempat dievakuasi menggunakan mobil pickup ke kantor @jakartaanimalaidnetwork untuk diberikan perawatan. Namun sayang nyawanya tak bisa tertolong.
Baca Juga:Konsep Boneka Hewan Ini Membingungkan Warganet, Kepala Hiu Badannya Kuda
"Si pengemudi delman tidak menyadari adanya tanda-tanda bahwa Dewa menderita kolik, kondisi Dewa semakin memburuk sampai akhirnya terjatuh dan tidak mampu berdiri lagi," jelas @jakartaanimalaidnetwork.
Merujuk keterangan yang sama, kuda tersebut dinyatakan mati pada Minggu (23/10/2022) sekitar pukul 01.15 WIB dini hari.
"Sekitar pukul 23.00 WIB setelah menerima perawatan medis, Dewa dipindahkan ke lokasi karantina, tapi sayang sekali Dewa akhirnya meninggal," tulisnya.
(责任编辑:娱乐)
- Ingin Jangkau Masyarakat Lebih Luas, Pasangan Anies
- Tiktok Luncurkan Brand Consideration di Asia Pasifik untuk Bantu Pemasaran Lebih Efektif
- Minho SHINee Ingin Wisata ke Bromo, Shawol Indonesia Mau Temani?
- Terkuak, Pengemudi Mobil Pelat Dinas yang Viral Tak Bayar Tol di Depok Polisi Polres Jaksel
- Bursa Eropa Menguat, Investor Dihantui Dampak Turunnya Peringkat Kredit AS
- Tembus Rp796 triliun, Portofolio Sustainable Financing BRI jadi yang Terbesar di Indonesia
- Fakta Menakjubkan di Balik Terowongan Terpanjang Dunia di Norwegia
- RI–Thailand Sepakati Kerjasama Kesehatan, Prabowo: Penting untuk Antisipasi Kemungkinan Pandemi Baru
- Anggaran Sirkuit Formula E Bengkak 10 Miliar, Wakilnya Anies Blak
- Wamenekraf Tekankan Perlunya Kolaborasi Hexahelix untuk Majukan Industri Seni Pertunjukan
- Kejagung Sita 7,7 Kg Emas dalam Kasus Korupsi 109 Ton Emas
- Wali Kota Tangerang Minta Jajarannya Terus Tingkatkan Pelayanan Publik
- Sri Mulyani Bawa Kabar Baik: APBN April Cetak Surplus Lagi!
- Presiden Prabowo Sambut Baik Rute Penerbangan Bangkok–Surabaya, Medan, dan Phuket
- Firli Bahuri Kembali Jalani Pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri Hari Ini
- Rumah di Duren Sawit Digembok Paksa, Ibu dan Anak Usia 2 Tahun Terkurung 3 Hari
- BI Wajib Lindungi Masyarakat, PPATK Gak Bisa Sembarangan Blokir Rekening Nasabah!
- KPK Minta Pengadilan Tipikor Ganti Susunan Majelis Hakim Dalam Kasus Gazalba Saleh
- Asik, Pekerja di IKN Tidak Kena Pajak PPh 21
- Kamis Siang, Kualitas Udara Jakarta Tempati Posisi Ketiga Terburuk di Dunia